Mengenal mainboard ASUS P7P55D Series |
kategori : Review Hardware Motherboard chipset P55 ini memang diperuntukkan untuk mensupport processor Core i5 family. Processor tersebut untuk saat ini belum rilis, namun klaim dari Intel sendiri akan menawarkan harga Core i5 yang mainstream dengan performa yang sangat baik dan overclock-ability yang meyakinkan. Mengenal TurboV EVO Di jaman modern ini, user pasti menyukai yang praktis, mudah digunakan, dan reliable. ASUS adalah pemimpin di bidang pengembangan fitur-fitur motherboard. Dengan dedicated processor “EVO” di motherboard P7P55D, user bisa melakukan OC via sotware yang berasa manual BIOS. Processor EVO tersebut bertugas memanage Clock gen FSB dan Voltage dengan safety yang tentu lebih baik daripada software OC yang ada sekarang. Ini jelas flexibilitas untuk para user. Di mana gamer ingin bermain GTA4 lebih smooth? diASUS P7P55D dengan bonus “upgrade” gratis karena overclock dengan EVO. Hybrid Phase + TProbe baru lagi dari sang pioneer. Phase VRM sekarang dikombinasikan degan processor TProbe untuk memangahe phase lebih baik! Dampak buruk apabila panas terjebak di area VRM yakni memperpendek umur komponen lain. Dengan bantuan T-Probe, hal ini akan memperbaikin temperature para area VRM.
Hybrid Xtreme Phase Express Gate Anda perlu mengaktifkan Express di BIOS (default CMOS sudah aktif), lalu install utility dan synchronizekan terlebih dahulu account IM chat anda. Dari posisi PC off hingga ready for chat, browsing, email, dan aktivitas online lain dengan waktu start-up 5 detik saja. Dikarekan RAM bermasalah, atau tidak bisa boot karena salah setting overclock memory dan ngambek. Tekan saja tombol MemOK yang terletak di dekat slot Memory. Drive XPert Yang punya HDD raksaka, jangan lupa gunakan Drive XPert untuk virtual server backup HDD anda. Sering anda bertanya, EPU itu apa sih? User motherboard ASUS pasti akrab sekali dengan nama EPU ini. Manusia modern dengan tuntutan aktivitas banyak tentu juga membutuhkan balance dengan tools pendukung praktis. Kenapa EPU? EPU bisa memanage penggunaan power, disesuaikan dengan performa yang sedang kita butuhkan saat itu. Saat bermain game 3D, dengan EPU akan mengoptimalkan performa pada titik tertinggi. Nanti beda lagi apabila kita sedang santai mendengarkan MP3 ataupun browsing dan chatting. Benar, system load saat performa full dengan idle itu berbeda. Tapi mengapa anda masih saja mau mebayar dengan harga yang sama? Saat idle tentu saya lebih suka processor downclock ke 1.2GHz, dan itu sudah cukup. Kombinasikanlah EPU ini dengan EVO OC di atas … mantab pasti
posted date : 2010-03-02 08:39:55 |